KAI: LRT Palembang Berhenti, Bukan Mogok

Light rail transit (LRT) yang berada di Palembang, Sumatera Selatan mogok saat diguyur hujan lebat kemarin sore. Lalu apa sebenarnya yang terjadi, berhenti atau mogok? 

"LRT sebenarnya berhenti, bukan mogok," kata Humas PT KAI Divre III Palembang, Aidah saat dimintai dikonfirmasi, Kamis (2/8/2018).

Saat ditanya apakah kereta LRT berhenti karena faktor listrik atau karena diguyur hujan lebat, Aidah mengaku belum tahu secara pasti penyebabnya. Namun saat ini penyebab masih diteliti bersama agar hal serupa tak terjadi saat Asian Games. 

"Itu yang belum bisa kami pastikan, saat ini sedang diteliti (Apakah faktor listrik atau hujan). Yang jelas itu jadi evaluasi bersama menjelang Asian Games," kata Aidah. 

Lebih lanjut, kata Aidah saat kereta LRT berhenti di tengah lintasan, trainset lain tetap beroperasi secara normal dan hilir mudik dari stasiun DJKA Jakabaring ke ke stasiun bandara.

Insiden berhentinya kereta LRT pun telah dilaporkan kepada PT INKA. Mengingat PT INKA sendiri merupakan perusahaan yang memproduksi seluruh trainset LRT di Palembang. 

"Saat satu trainset berhenti, trainset lain tetap beroperasi normal. Bahkan hari ini sudah beroperasi lagi seperti biasa, tapi memang atas kejadian kemarin itu kami langsung lapor ke PT INKA untuk sama-sama diteliti," katanya. 

Perlu diketahui, kereta LRT berhenti tepat di tengah lintasan di jarak 2 Km sebelum tiba di stasiun bandara Rabu (1/8/2018) kemarin sekitar pukul 14.20 WIB. Kereta membawa banyak penumpang berhenti hampir 50 menit lamanya.

Sementara Pejabat Pembuat Komitmen (PPK) LRT Palembang, Suranto saat dikonfirmasi detikcom belum merespon